Recent Posts

@baca2yuk@baca2yuk@baca2yuk@baca2yuk@baca2yuk@baca2yuk

Rabu, 02 Januari 2013

Fenomena Teleportasi Manusia dalam Kisah Bus Pahala Kencana Masuk Hutan Blora dalam Sekejab


Fenomena Teleportasi menarik untuk dikaji, apalagi jika teleportasi menyangkut manusia. Sains Modern yang digunakan peradaban saat ini untuk memahami realitas hingga saat ini belum sanggup menggambarkan proses teleportasi pada manusia yang dapat di implementasikan. Riset sains modern baru pada tahap teleportasi dalam tingkat sub atomik. Tapi benarkah kita tidak pernah mengalami proses teleportasi?
Simak fenomena Bus Pahala Kencana yang terjadi pada tahun 2012 ini, bagaimana sebuah bus yang sedang berjalan dijalan beraspal tiba-tiba berada dalam sebuah hutan lebat tanpa bus tersebut mengalami lecet-lecet pada tubuhnya. Bukankah ini menggambarkan sebuah fenomena telportasi yang melibatkan manusia dan mesin, yang berpindah dari suatu posisi ke posisi yang lain dalam sekejab.
Untuk memahami apakah ini sebuah fenomena teleportasi atau bukan silangkah simak secara pelan-pelan berita yang bersumber dari tribunnews.com dibawah ini.
Salah seorang saksi mata yang juga warga Blora, Jawa Tengah bernama Luckie Oktavian mengatakan tidak ada sama sekali jejak ban bus Pahala Kencana ataupun truk beton yang tiba-tiba berada di dalam hutan kawasan Todanan dalam waktu sekejap tersebut.
Menurut Luckie, semua yang menyaksikan kondisi bus dan kedua truk terheran-heran karena tidak terlihat bekas jejak ban.
“Kondisi bus juga mulus, tidak ada lecet-lecet karena bergesekan dengan batang dan ranting pohon di hutan jati Desa Kedung Bacin,” kata Luckie kepada Tribunnews.com, Minggu(24/6/2012).
Luckie menuturkan, saat berada di lokasi petugas dari Polsek Todanan sudah berada di sana. Petugas langsung memotret ketiga kendaraan yang belum berhasil dievakuasi tersebut.
“Saya tiba di lokasi Kamis sore. Saya tiba, warga dan petugas sedang berusaha membuat jalan darurat dengan warga,” ujar Luckie. Dia menambahkan, saat bus dan kedua truk akan dievakuasi, kondisi sudah sore, namun upaya evakuasi terus dilakukan.
Petugas juga mendatangkan staf mekanik Pahala Kencana di pool Kudus, Jawa Tengah, ke lokasi.
Kejadian aneh bin ajaib menimpa sebuah bus Pahala Kencana tujuan Jakarta-Madura dan truk beton Jaya Mix. Seperti masuk sebuah mesin waktu, kedua kendaraan besar tersebut secara tiba-tiba berada di sebuah hutan jati gelap gulita di kawasan Blora, Jawa Tengah dalam waktu sekejap.
Awalnya bus Pahala Kencana dan truk beton melintas di jalur pantura tepatnya di jalur Juwana-Rembang,Kamis(22/6/2012) dini hari. Karena situasi macet sang sopir mencoba mencari jalur alternatif. Akan tetapi sesampainya di jalur Jaken, atau Kabupaten Pati wilayah paling selatan, sopir merasa sudah berada di jalur pantura, namun justru mengarah ke Kabupaten Blora.
Ketika melintas, memang lajur yang dilalui adalah jalan desa, mendadak mereka masuk ke hutan Gadogan di desa Kedungbacin, Kecamatan Todanan, Kabupaten Blora, Jawa Tengah.
Wilayah ini dikenal sebagai perbukitan hutan jati. Anehnya, saat mau mendahului truk beton yang berada di depannya, kernet mencoba menahan sopir, agar truk naik dulu ke jalan yang menanjak, setelah truk bisa naik, bus mencoba naik, namun ban belakang selip dan mundur, kemudian terdengar suara benturan, kernet seketika turun dan mencoba mengecek, setelah dicek dengan sopir, mesin seketika mati, saat sopir mengecek body bus, seketika kaget, karena dia melihat pohon jati dan setelah memutar dia berada di tengah-tengah hutan, dia mulai tersadar jam 02.30 WIB dini hari dan kernet mencoba membangunkan penumpang yang berjumlah 33 orang.
Kejadian Aneh 9 Tahun Terakhir di hutan blora.
Menurut TribunNew, terdapat 4 kejadian aneh selama 9 tahun terakhir di sekitar hutan tersebut:
Berikut beberapa keanehan lainnya yang terjadi di kawasan hutan Jaken, Blora dalam 9 tahun terakhir:
21 Juni 2012
* Bus Pahala Kencana berpenumpang 33 orang dan tiga kru berangkat dari Jakarta menuju Madura, Rabu (20/6).
* Ketika tiba di wilayah Jaken, Kabupaten Pati, paling selatan, sopir cari jalan alternatif untuk menghindari kemacetan di Juwana-Rembang. Setelah tanya seseorang, bus meluncur hingga tiba- tiba berada di sela-sela pohon jati, belantara Hutan Bonggan, Rembang, Kamis (21/6) dinihari.
* Tak hanya bus, dua truk tronton juga tersesat di lokasi yang sama, tanpa jejak ban masuk ke areal hutan.
2009
* Briptu Soewignyo, anggota Sentra Pelayanan Masyarakat Polsek Todanan, Blora yang pulang naik motor menuju Kunduran, Blora lampunya motor tiba-tiba copot saat melintas di kawasan Hutan Bonggan.
* Sambil memegangi lampu motor, Soewignyo tak sadar kalau tersesat di tengah makam. Selama semalam ia tak sampai rumah. Ia baru sadar paginya, ketika ditegur orang yang mengenal karena masih di tengah kawasan makam.
2008
* Warga Desa Kedungbacin, Kecamatan Todanan, Blora mengendarai motor malam hari dekat kawasan Hutan Bonggan.
* Warga Kedungbacin gempar karena sang pengendara hingga dua hari dua lama tak pulang. Setelah dicari ramai-ramai, si pengendara ditemukan di lokasi tak jauh dari tersesatnya bus dan dua truk tronton di Hutan Bonggan.
2003
*Grup seni ketoprak yang akan pentas di rumah warga Desa Kedungbacin, Todanan, Blora tak datang sesuai janji.
*Penduduk desa heboh, manakala menemukan para seniman tersesat di kawasan Hutan Bonggan. Mereka kebingungan berada di hutan, karena merasa telah pentas semalaman di rumah warga.
Sumber:
http://id.berita.yahoo.com/warga-aneh-tak-ada-jejak-ban-dan-body-160016694.html
http://www.tribunnews.com/2012/06/25/empat-aneh-di-kawasan-hutan-jaken-blora
Kesimpulan:
Dari beberapa kisah di atas maka dapat dihipotesakan bahwa fenomena yang terjadi disekitar hutan Blora dapat ditafsirkan sebagai sebuah fenomena teleportasi. Di Indonesoa masih terdapat beberapa kejadian-kejadian yang menggambarkan fenomena seperti yang terjadi pada Bis Pahala Kencana tapi  tidak masuk dalam pemberitaan sehingga hanya diketahui masyarakat sekitar saja.

http://www.metasains.com/fenomena-teleportasi-manusia-dalam-kisah-bus-pahala-kencana-masuk-hutan-blora-dalam-sekejab/

Tidak ada komentar:

Posting Komentar